Aqw Qw Wiendha Wiendha Sari Wiendha Sari

Jumat, 31 Mei 2013

KERING TEMPE

Kering Tempe

KERING TEMPE

Asal: Jawa
Sumber: Resep dari Nenek alias Mbah Toyo

Catatan..

Siapa sich yang tidak kenal kering tempe? Makanan satu ini praktis bikinnya, tapi efektif fungsinya alias bisa disimpan dan dikonsumsi dalam keadaan darurat atau pas sedang malas memasak. Betul nggak? he he.. Di Jawa Kering Tempe sering menjadi menu pelengkap Nasi Tumpeng pada acara2 hajatan misalnya Ulang Tahun atau Acara Syukuran. Umumnya Lauk Pendamping Nasi Tumpeng terdiri dari : Kering Tempe, Mie GorengSambal Goreng Kentang Hati, dan Daging atau Ayam atau Telur Bumbu Bali.

O ya resep yang saya dapat dari nenek saya ini mungkin agak lain dari resep kering tempe umumnya. Nenek saya selalu menambahkan irisan daun jeruk purut, biar rasanya lebih sedap katanya. Anda penasaran?? Silakan buktikan sendiri ;-). Selain rasanya lebih mak nyus irisan daun jeruk purut juga memberikan aroma khas yang menyegarkan. Tips: Pastikan anda memakai tempe yang berkualitas bagus dan masih segar. Tempe yang sudah agak lama atau semangit akan merusak cita rasa masakan.

Cara Membuat:

  1. Iris tipis tempe sebesar 1 cm x 3 cm atu sesuai selera, goreng dalam minyak panas sampai kering, tiriskan.
  2. Goreng cabe merah iris, sisihkan.
  3. Haluskan semua bahan bumbu halus dengan blender atau cobek.
  4. Tumis bumbu halus sampai berbau harum kemudian masukkan daun salam dan daun jeruk purut.
  5. Tambahkan air, masak kembali sampai mendidih dan kental, lalu kecilkan api.
  6. Masukkan tempe dan cabai merah goreng. Aduk hingga tercampur rata. Angkat dari api.
  7. Taburi dengan bawang merah goreng.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar